KAB SERANG, CNC MEDIA.- Seorang wanita muda ditemukan tewas dengan wajah tertutup bantal di dalam kamar kosnya di Kampung Larangan, Desa Harjatani, Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang pada Rabu (18/8/2021) malam.
Korban diketahui bernama Siti Maryam (32) warga Tambang Ayam, Anyer, Kabupaten Serang yang berprofesi sebagai housekeeping di Green Hotel, Kota Cilegon.
Saksi mata sekaligus rekan kerja korban, Saria (26) menuturkan, jika dirinya masih sempat berkomunikasi dengan korban pada Selasa (17/8/2021) malam atau satu hari sebelum korban ditemukan tewas di kossannya.
Namun, keesokan harinya, Saria mengatakan, jika dirinya sempat heran lantaran korban tidak masuk kerja. Bahkan saat coba dihubungi, HP milik korban dalam keadaan tidak aktif.
“Terakhir komunikasi itu sekitar jam setengah 12 malam (Selasa), masih sempet ngebales. Tapi esoknya dia (korban) ga masuk kerja, coba dihubungi sudah ga aktif nomornya,” ucap Saria saat ditemui di TKP, Kamis (19/8/2011) dini hari.
Saria dengan beberapa rekan kerjanya lalu berinisiatif mendatangi korban ke kossanya. Hal itu karena dirinya curiga dengan nomor handphone milik korban yang tidak aktif seharian.
“Pulang kerja kita cek ke kossannya sekitar jam setengah 8 malam. Itu kondisi sudah malam tapi lampu (kossannya) masih gelap itu mengundang kecurigaan,” ujarnya.
Saria sempat mengetuk pintu kamar korban, namun tak ada jawaban. Ia bahkan sempat meminta kunci cadangan pemilik kossan.
Akan tetapi, kunci cadangan kamar korban kebetulan dibawa oleh teman satu kamar korban yang kebetulan sedang menginap di tempatnya bekerja.
“Karena pintu terkunci, akhirnya kita minta kunci cadangan ke ibu kos, tapi katanya ga ada, karena kunci satunya lagi dibawa temannya (korban),” terangnya.
“Teman satu kamarnya ini sudah 2 hari engga pulang ke kontrakan, jadi temannya ini biasa nginep di toko tempatnya bekerja. Sampai kita hubungi untuk datang dan membuka kamar (korban),” imbuhnya.
Setelah berhasil membuka pintu kamar, Siti ditemukan dalam kondisi tewas di atas tempat tidur dengan posisi wajah tertutup sebuah bantal. Sejumlah harta benda milik korban juga diketahui telah hilang.
“Masuk ke dalam (kossan) itu lampunya mati, pas saya ke kamar, itu (korban) dalam keadaan tidur telentang di atas kasur, sudah meninggal. Posisinya muka tertutup bantal, ada memar di kaki, kayaknya bekas perlawanan. Barang-barangnya kayak motor, hp, dompet sampai tabung gas itu hilang,” jelasnya.
Sementara itu di tempat yang sama, Kapolsek Kramatwatu, Kompol DP Ambarita membenarkan peristiwa penemuan mayat tersebut. Namun, dirinya masih enggan berkomentar banyak lantaran masih dalam penyelidikan Satreskrim Polres Serang Kota.
“Iya sekitar pukul 21.45 WIB kami menerima laporan adanya penemuan mayat. Setelah itu kami lakukan pengecekan dan langsung berkoordinasi dengan tim identifikasi dari Polres Serang Kota. Saat ini masih dalam olah TKP dan penyelidikan Satreskrim Polres Serang Kota. Kita tunggu perkembangannya nanti seperti apa,” singkatnya.
Setelah dilakukan identifikasi, jasad korban pun langsung dievakuasi sekitar pukul 00.00 WIB dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Drajad Prawiranagara Serang guna menjalani pemeriksaan selanjutnya.
Redaksi CNC MEDIA
