Lebak, CNC MEDIA.- Pembangunan IPAL Komunal di Desa Labanjaya Kecamatan Banjarsari Kabupaten Lebak Provinsi Banten diduga tidak transparan. Pasalnya, proyek pembangunan yang tersebar di 5 titik tersebut tidak menggunakan papan informasi anggaran proyek dan dari semua bahan yang dipakai tidak menggunakan Bahan Standar Indonesia (SNI) Contoh dari semen menggunakan Rajawali dan dari Besi menggunakan Besi 8 yang biasanya menggunakan Besi Besar 10, Minggu (22/5/2022).
Berdasarkan hasil investigasi Awak Media di lapangan, pada Hari Minggu 22 Mei 2022 tidak adanya papan informasi anggaran proyek dan Penggunaan Bahan Bukan Standar SNI pada pembangunan IPAL Komunal tersebut.
Bahkan dari Penelusuran Awak Media, pengerjaan proyek bangunan Septic Tank IPAL Komunal tersebut disubkan kepada warga, untuk kampung Cisaat Rt 10 dan 11 mendapatkan 2 titik, kampung Citepusen 2 titik, Kampung Limus Piit 1 titik.
Tidak adanya papan informasi anggaran proyek dan dari Bahan yang digunakan Bukan bahan Standar Nasional Indonesia (SNI) apalagi pembangunan sudah berjalan 4 hari, ketika Awak Media menelusuri memang benar tidak adanya papan informasi yang seharusnya terpapang di lokasi.
Saat dikonfirmasi Awak media Langsung di Lokasi, Nurdin Ketua KSM Ipal Comunal menuturkan, “Iya Betul kang papan informasinya ngga ada masih Menunggu, kemaren saya sudah bilang ke Kepala Desa untuk Secepatnya memasang Papan Informasi,” ungkapnya.
Kendati demikan pihak media masih melakukan pencarian informasi hingga berita ini ditayangkan. (Bejo-CNC)
