Kab Serang, CNC MEDIA.- TM dan anaknya yang masih kelas 3 SD tewas dibunuh oleh suaminya sendiri bernama SP yang diduga depresi. Pelaku membunuh korban menggunakan senjata tajam di dalam rumah.
Peristiwa terjadi pada dini hari tadi pukul 02.00 WIB di Kampung Pabuaran, Desa Sentul, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Banten, itu diduga dibunuh saat sedang istirahat. Jumat (8/4/2022).
Warga bernama Kamaludin mengatakan awalnya tetangga kaget karena anak tertua korban bernama Ilham teriak-teriak minta tolong. Ia dikejar bapaknya sambil membawa pisau dan diancam dibunuh.
“Kejadian kurang lebih jam 2-an yang dibunuh istrinya namanya Tumijem sama anaknya kelas 3 SD,” kata Kamaludin di Kragilan, Kabupaten Serang, Jumat (8/4/2022).
Sebelum mengejar anak tertua itu, pelaku rupanya sudah membunuh istrinya dan anak kedua di dalam rumah.
“Rencananya mau bunuh anaknya semua, tapi yang anak pertama lari,” ujarnya.
Baik warga dan tetangga sendiri mengaku kaget atas peristiwa itu. Sebab, pelaku sebelumnya masih ikut kumpul-kumpul. Tapi, sebelum kejadian memang pelaku sempat depresi.
“Posisinya pelaku ini pikirannya keganggu, tapi infonya udah sehat,” ucapnya.
Kasat Reskrim Polres Serang AKP Dedi Mirza membenarkan peristiwa pembunuhan tersebut. Pelaku saat ini sudah diamankan polisi.
“Iya benar ada, korban dua, pelakunya diduga suaminya, korban istri dan anak umur 9 tahun,” kata Dedi.
Polisi masih memeriksa pelaku. Dua korban sudah dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan identifikasi. (Red-CNC)