TANGERANG, CNC MEDIA – Pembangunan Sarana Air Bersih (SAB) di Desa Renged, Kecamatan Kresek, Kabupaten Tangerang, menuai pertanyaan dari warga, meskipun proyek tersebut baru saja selesai dikerjakan.
Menurut pantauan di lapangan, ditemukan sejumlah dugaan kejanggalan dalam pemasangan material, seperti peralatan listrik yang menggunakan alat second dan diduga jauh dari standar SNI.
Selain itu, dugaan ketidaksesuaian material tidak hanya terjadi pada peralatan listrik, tetapi juga pada pemasangan paving blok, yang disebut dikerjakan asal-asalan.
Pemerhati Pembangunan Soroti Kualitas Proyek
Seorang pemerhati pembangunan, Dedi, menyampaikan kekhawatirannya terkait hasil proyek SAB di Desa Renged.
“Parah ini! Masa pelaksana proyek SAB menggunakan bahan second? Lebih buruk lagi, pemasangan paving blok dan item casting pun patut dipertanyakan. Saya menduga ini dilakukan untuk memperoleh keuntungan lebih,” ujar Dedi kepada awak media, pada Sabtu (14/6/2025).
Sumber Anggaran dan Proyek yang Dipertanyakan
Sebagai informasi, Proyek Saluran Air Bersih (SAB) ini bersumber dari Anggaran Aspirasi Dewan Kabupaten Tangerang, dengan lokasi di Kampung Gebang RT 013 RW 04, Desa Renged, Kecamatan Kresek, Kabupaten Tangerang, Banten.
Hingga berita ini diterbitkan, pihak terkait belum memberikan konfirmasi resmi mengenai dugaan kejanggalan dalam proyek tersebut.
Dengan adanya pertanyaan dan sorotan dari masyarakat, diharapkan instansi terkait segera memberikan klarifikasi serta memastikan kualitas pengerjaan proyek sesuai standar yang telah ditetapkan. (Wahyu-CNC)
