Kab. Serang, CNC MEDIA.- Pembangunan Selter Telkom yang ada di wilayah Desa Sujung, Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang-Banten, Baru-baru ini disorot, pasalnya kegiatan tersebut terkesan tertutup halnya di ungkap Heru selaku Ormas LMPI Mada Banten kepada awak media, Minggu (15/8/2021).
“Dari awal kegiatan pembangunan selter Sujung seakan abaikan kearifan lokal jangankan libatkan warga sekitar atau kasih konpensasi, sosialisasi aja tidak ada ke warga, ya kamikan tahunya mereka ngebangun aja,
Padahal di masa pandemik seperti ini kalau perusahaan yang nota bene nya numpang usaha di wilayah tempat kami tinggal libatkan masyakat sekitar kan bisa membantu warga kami yang butuh pekerjaan eh di tegor juga malah bahasa nya kasar ” itu orang LSM kalau mau minta uang datang aja keselter mumpung orang TKM nya ada di selter” waduh parah banget ini orang Telkom ya walaupun perusahaan BUMN juga produk nya ke masyakat atau konsumen kan tidak geratis contoh kami pakai pulsa kuota internet juga beli terus mereka usaha di sini sisi manfaat nya apa buat kami,” kata Heru kepada awak media.
“Perlu diingat juga selter induk setahu kami kelistrikannya tegangan tinggi jaringan internet nya juga ada dampak radiasi ini ada di wilayah tempat kami tinggal apa pernah PT. Telkom kasih langsung CSR ke masyarakat kami jangan kan itu sosialisasi juga tidak jangan-jangan Bangunannya pun tidak berizin,” katanya lagi.
Hal Lain terkait pembangunan selter yang di duga belum kantongi IMB H. Shadik selaku Camat Tirtayasa meng amini “Ya” yang jelas belum pernah ada yang urus IMB terkait bangunan selter di Desa Sujung kecamatan Tirtayasa.
Sementara pihak terkait yang berkompeten belum bisa dikonfirmasi. (WH-CNC)
Redaksi CNC MEDIA
