Bogor (CNC MEDIA) – Masyarakat Desa Cicadas, Kecamatan Gunung Putri dikagetkan dengan penggerebekan salah satu kontrakan, yang dijadikan markas curanmor atau pencuri kendaraan bermotor, pada Minggu (5/5/2024).
Penggerebekan markas curanmor itu dilakukan pihak kepolisian dan warga, yang diduga adanya komplotan sindikat curanmor di sana.
Kapolsek Citeureup Kompol Viktor G. Hamonangan membenarkan, adanya penangkapan pelaku di markas curanmor, di wilayah Cicadas.
“Iya, tapi sudah saya limpahkan semalam ke polsek Gunung Putri,” ungkap Kompol Viktor G. Hamonangan. Senin (6/5/2024).
Sementara Humas Polres Bogor Iptu Desi Triana menjelaskan, kasus tersebut masih dalam proses lidik dari Polsek Citeureup.
“Ya belum ada laporan apa-apa dan info terakhir masih lidik yah, mohon waktu,” ungkapnya.
Ketua RT setempat, Jaja mengaku, kedatangan petugas Polisi yang mengakui sebagai anggota Polsek Citeureup sekitar pukul 16.00 WIB.
Ia memberitahukan bahwa pihak kepolisian berencana melakukan penangkapan pelaku Curanmor yang tinggal dikontrakan di wilayahnya.
“Awalnya saya kedatangan tamu yang mengaku anggota Polsek Citeureup, dan izin laporan akan melakukan penangkapan di salah satu kontrakan yang diduga markas curanmor di wilayah RT saya, tak lama kemudian tiga orang penghuni kontrakan dibawa,” kata Jaja kepada wartawan, Senin (6/5/2024).
Dari hasil penangkapan 3 pelaku di markas curanmor, anggota Polsek Citeureup juga mengamankan 2 unit kendaraan sepeda motor. (Red-CNC)