Lebak, CNC MEDIA.– Saleh selaku Kades Mekarjaya, Kecamatan Cimarga, Kabupaten Lebak-Banten, akhir-akhir ini menjadi perbincangan hangat khususnya kaum milenial di Desa tersebut.
Pasalnya ada perkataan yang bernada
arogan yang sudah tersebar luas lewat pesan berantai whatsapp.
“Aing mah fokus neangan duit, lain fokus ngurusan masyarakat, tehayang! aing geh hayang beunghar kuari mah, antep keun bae masyarakat mah, ja ngalalunjak kabehan geh” ucapnya dalam bahasa Sunda via voice note whatsapp dengan durasi 11 detik yang beredar.
Jika diartikan dalam bahasa Indonesia, “Saya fokus cari uang, bukan fokus ngurusin masyarakat, ogah ! Saya juga pengen kaya, biarin aja lah masyarakat, karena semua sama saja ngelunjak”.
Saleh Kades Mekarjaya, atau Jaro Ale sapaan akrab pria berkulit putih dan berbadan tegap itu, ketika di konfirmasi via whatsapp tidak merespon walau dalam keadaan online.
Ditempat terpisah, Kasmin selaku Tokoh Pemuda desa Mekarjaya sangat menyayangkan dengan adanya perkataan dari seorang Kades yang merupakan sosok suri tauladan bagi masyarakat desa tersebut.
“Semestinya seorang kepala desa itu harus bijaksana dalam tingkah laku dan perkataan selama ini masyarakat desa mekarjaya diam walaupun kinerja kepala desa dinilai belum maksimal, harapan saya kedepan desa mekarjaya bisa di pimpin oleh pemimpin yang lebih baik lagi dari yang sekarang,” komentarnya.
Yayat Ruyatna selaku ketua Forum komunikasi Lembaga swadaya masyarakat (FK-LSM) Kabupaten Lebak turut mengecam keras perkataan arogansi yang dilakukan oleh Kades Mekarjaya.
“Ini tidak bisa di biarkan, karena menjadi sebuah preseden buruk bagi sosok pemimpin di desa untuk itu kita akan berkoordinasi dengan dinas terkait yakni DPMD kab.lebak agar melakukan pembinaan terhadap kepala desa Mekarjaya,” katanya. (Rep Dede Mulyana)
Redaksi CNC MEDIA
Source kabarxxi
