Agar Poktan Handal, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Cigeulis Lugas Sosialisasi, Pembinaan dan Pembekalan

banner 120x600

Pandeglang, CNC MEDIA.- Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Balai penyuluhan Pertanian (BPP) kecamatan Cigeulis Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten laksanakan Sosialisasi, Pembenahan pembenahan dan mengadakan pembinaan kepada para kelompok tani.

Kegiatan sosialisasi terhadap sejumlah kelompok tani (poktan) dilaksanakan bertempat di aula kantor Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Cigeulis, acara ini langsung dipimpin Koordinator penyuluh dan BPP pertanian dengan dihadiri para ketua kelompok tani dan gapoktan dari masing masing desa yang dilaksanakan di aula kantor BPP Cigeulis pada Kamis (28/07/2022).

NANA SP. selaku ketua Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Cigeulis menyampaikan, dikelompok tani banyak program kerja yang harus didapatkan dari program yang pemerintah canangkan.

“Maka dari itu mari sama sama belajar dan berusaha untuk mengembangkan usaha dan budidaya agar tarap hidup para petani meningkat kesejahtraan petani itu sendiri,” ujar Nana S.P.

Tambahnya, dalam kelembagaan harus ada penataan kelembagaan sesuai surat himbauan yang sudah ditentukan agar tidak terjadi tumpang tindih distruktur kelembagaan sehingga bisa memaksimalkan pekerjaan di pertanian.

Adi Fitriana SP. selaku penyuluh pertanian mengajak kepada para poktan binaanya agar benar benar aktif demi kelangsungan menjadi petani yang handal dan mandiri dalam bercocok tanam agar mendapat hasil yang maksimal.

“Disini kami mengajak bapak petani untuk sama sama belajar sebagai mana wahana dan kerjasama unit usaha produksi dan produktif di pertanian,” singkatnya.

Sementara, Engkus Koswara. SP. memberi Penjelasa soal apa solusi petani selama ini kesulitan pupuk, sebenarnya kelompok tani merupaka bagian yang terpenting soal pendistribusian pupuk, kios yang ada, tanpa kelompok tani tidak bisa menerima pasokan yang dibutuhkan maka dari itu agar petani berkembang dan selalu mendapat kemudahan pupuk.

“Mari kita ciptakan kelompok petani sebagai  wahana usaha mandiri, untuk mempertahankan ketahanan pangan nasional dan perlu diingat kita harus selalu mengacu ke Rencana Defenitif Kebutuhan Keluarga (RDKK) di Poktan,” ucapnya.

Ditempat yang sama, Ujang S.Agr. memberi arahan, dalam bertani kita selalu ada kendala di lapangan dan kita tidak selalu beranggapan jadi petani itu enak sering sekali ada keluhan para petani dan ada juga Petani bisanya selalu mengeluhkan tanamannya atau seandai gagal panen.

“Maka dari itu apa bila ada sesuatu yang dalam tanamannya ada kendala penyakit/ hama apapun segera diinformasikan kepada kami agar secepatnya ditanggulangi semaksimal mungkin cari solusi itullah pentingnya kerjasama yang baik,” tandasnya.

Amin selaku ketua Poktan Srimukti dan Poktan Sugihmukti dari desa Karyabuana desa karangbolong dan dari 9 desa turut hadir dari kecamatan Cigeulis kabupaten Pandeglang Banten.

“Para poktan berharap, kami mohon disuport terus dalam pelaksanaan bercocok tanam agar kami bisa menjadi petani kreatif dan produktif serta bisa meningkatkan penghasilan. Jadi selama ini kami selalu menjadi petani alami saja dari mulai saat ini kami kedepan siap di bina dan diberi materi tatacara bertani yang jadi unggulan pemerintah demi kelangsungan ketahanan pangan nasional,” pungkasnya. (NS-CNC)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *