PANDEGLANG, CNC MEDIA – Badan Pencarian dan Pertolongan atau SAR Nasional (Basarnas) Banten akhirnya menemukan warga Pandeglang yang meninggal dunia akibat terpeleset dan terseret arus Sungai Cangkore, Kecamatan Cikeusik, Kabupaten Pandeglang, Banten, saat mencuci sepeda motor.
“Hari kedua, kita menemukan jasad Toni (25), warga Kampung Pematang Sempur, Desa Seukaseneng, Kecamatan Cikeusik, Kabupaten Pandeglang, Banten,” kata Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Banten, Hairoe Amir, Selasa (3/12/2024)9
Basarnas Banten dan tim SAR lainnya melakukan pencarian pada hari kedua terhadap pemuda yang terpeleset dan tenggelam di Sungai Cangkore, Desa Ranca Seneng, Kabupaten Pandeglang.
Peristiwa tersebut terjadi pada Senin (2/12/2024) pukul 16.40 WIB. Saat itu, Toni sempat mendapatkan pertolongan dari dua rekannya, namun ia terbawa arus sungai yang deras.
Tim Basarnas Banten dan SAR lainnya melakukan pencarian terhadap korban dengan menggunakan palsar air untuk menyusuri aliran sungai dan drone thermal untuk pemantauan dari udara.
Operasi SAR hari kedua akhirnya berhasil menemukan korban sejauh 200 meter dari lokasi kejadian pada pukul 15.15 WIB. Korban kemudian dibawa ke Puskesmas Cikeusik untuk mendapatkan pemeriksaan medis.
“Kami menyerahkan korban tersebut kepada keluarganya untuk dimakamkan di kampung halaman,” jelas Hairoe.
Keberhasilan dalam menemukan korban yang terseret arus Sungai Cangkore adalah berkat kerja keras seluruh petugas operasi SAR.
Dengan ditemukan korban tersebut, operasi SAR dihentikan dan seluruh petugas dikembalikan ke kesatuannya masing-masing. (Red-CNC)
