LEBAK  

Akibat Hujan Deras dan Disertai Angin Kencang, Beberapa Rumah Warga Rusak Berat di Bojongmanik

banner 120x600

Lebak, CNC MEDIA.- Akibat hujan deras yang disertai angin kencang Wilayah Kabupaten Lebak – Banten, tepatnya di Kampung Gelebuk, Desa Parakanbeusi, Kecamatan Bojongmanik, Kabupaten Lebak-Banten, Kamis sore sekitar pukul 14:00 Wib, mengakibatkan beberapa rumah warga mengalami rusak parah dan sampai saat ini intansi terkait belum memberikan pelayanan dan bantuan kepada warga korban bencana tepat kejadian, Minggu (22/11/2020).

Santarip salah seorang warga setempat, dirinya mengaku sedih lantaran rumahnya mengalami kerusakan parah akibat hantaman angin kencang yang memporak-porandakan pepohonan di sekitar.

“Dinding rumah belah bahkan sebagian kamar mandi dindingnya ambruk akibat hantaman angin kencang yang disertai hujan deras,” ujar Santarip.

Acih warga kampung Cibarani yang merupakan anak dari Pak Santarip juga menjelaskan rumah orangtuanya rusak parah akibatkan cuaca buruk, dan kejadiannya hari Kamis tanggal (19/11/2020) di kampung Gelebug, desa Parakanbeusi, Kecamatan Bojongmanik, Lebak belum terdata.

“Saya hanya bisa sedih dan pasrah dan kuatir terancam roboh takut makin parah musim hujan dan angin ini tiap hari tiap malam, waktu itu air hujanpun ke dalam rumah atap pun bocor semua,” tutur Acih, Sabtu (05/12/2020).

Ditempat yang berbeda hal senada diucapkan oleh Ibu Fitriah yang masih warga kampung Gelebug membenarkan peristiwa tersebut.

“Benar sekali pak, beliau gak masuk data, gak ada yang periksa padahal parah yang lain sudah masuk data, yang rumah pak Santarip belum dimasukin data,” papar Fitriah.

Odong, selaku Ketua RT saat dimintai keterangan mengatakan, bahwa ia tidak mengetahui kalau rumah Santarip juga parah.

“Belum ada info ke saya selaku RT di kampung Gelebug, dan nanti ya pak saya lihat langsung dulu ke lokasi, kalau rumah Rustandi, Mur,ah dan pak Rudi sudah terdata namun yang pak Santarip belum ada info ke saya selaku RT di kampung Gelebug,” ucap RT Odong.

Lanjutnya, ketua RT di Kp Geledug, Odong menjelaskan sudah memeriksa dan benar memang rumahnya rusak seperti yg di foto, cuma selaku RT tadinya tidak ada pemberitahua, makanya tidak terdata dan Kepala Desa juga tidak mengetahui karena tidak ada laporan ke Kades mengenai rumah yang rusak.

Sementara itu Pulung selaku Kepala Desa sulit untuk dimintai keterangan sampai tayangnya pemberitaan. (Nasrullah-CNC)

Redaksi CNC MEDIA

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *