LEBAK, CNC MEDIA – Sejumlah pasien dan keluarga yang tengah menjalani perawatan di Ruang Rawat Nomor 10 RSUD Malingping, Kabupaten Lebak, mengeluhkan kondisi ruang yang panas dan tidak nyaman akibat kerusakan pendingin ruangan (AC).
Keluhan ini disampaikan langsung oleh pihak keluarga pasien pada Rabu (2/7/2025) malam. Dalam ruang tersebut, terdapat lima orang pasien yang merasa terganggu akibat suhu ruangan yang tinggi.
“Ruangan panas sekali. Istri saya lagi dirawat, tapi istirahat jadi tidak maksimal. Sudah dari kemarin kami keluhkan, tapi belum ada perbaikan,” ungkap salah satu keluarga pasien. Kamis (3/7/2025).
Menurut informasi yang dihimpun, kerusakan AC belum tertangani, dan bahkan perawat sempat menyarankan agar pasien membawa kipas angin sendiri dari rumah sebagai solusi sementara. Pernyataan ini memicu kekecewaan dari pihak keluarga pasien yang berharap fasilitas kesehatan publik mampu memberi kenyamanan dasar.
“Kami hanya ingin tempat yang layak untuk penyembuhan. Kalau harus bawa kipas sendiri, rasanya seperti rawat inap di rumah, bukan rumah sakit,” keluh salah satu pengantar pasien lainnya.
Harapan Publik terhadap Manajemen RSUD
Kondisi ini memunculkan harapan besar agar manajemen RSUD Malingping segera menindaklanjuti keluhan pasien dan melakukan perbaikan sarana secara cepat dan tanggap. Kenyamanan pasien dalam proses pemulihan dinilai sebagai bagian integral dari pelayanan kesehatan.
“Kami minta pihak RS segera tanggap, jangan tunggu makin banyak keluhan. Pasien datang untuk sembuh, bukan tambah stres karena lingkungan tidak mendukung,” ujar keluarga pasien lainnya. (Khotib-CNC)